Java Rockin Land 2011

Konser Gudang Garam Java Rockin Land akhirnya berakhir. Pihak panitia pun optimis dengan pertambahan jumlah penonton ketimbang pelaksanaan tahun lalu. Meskipun belum ada perhitungan secara resmi, namun secara kasat mata penonton memang lebih banyak ketimbang tahun yang lalu.

"Kalau dihitung di hari kedua, dibandingkan tahun yang lalu pelaksanaan Gudang Garam Java Rockin Land secara kasat mata memang jumlah penonton itu jauh lebih banyak daripada tahun yang lalu. Dan kita liat tadi di depan pun masih banyak antrean. Masih macet di depan. makin malam, makin rame. Aku yakin, optimis, tahun ini akan jauh lebih tinggi atensinya ketimbang tahun lalu," ujar Asisten Brand Manager Gudang Garam Internasional, Eric Tandry di arena Java Rockin Land, Pantai Karnaval, Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (23/7).

Meski begitu, pihak Gudang garam mengaku kalau mereka memang belum mendapatkan hitungan pasti jumlah penonton secara keseluruhan. Namun, pihaknya mengklaim bahwa target sebanyak 60 ribu penonton telah dilewati dalam pelaksanaannya tahun ini.

"Dari yang saya dengar sepertinya sudah lewat. Sebelum acara, waktu tahun lalu jumlahnya 57 ribu. Tapi tahun ini, beberapa hari sebelum hari H, tiket sudah melampaui dari total target. Ini bisa karena pemilihan band-band nya yang sesuai dengan program musiknya Gudang Garam Intermusic, itu kita yang mengajukan band-band mana yang mau kita bawa ke sini. Kita bikin list, dan kita pasti mencari yang paling bagus. Tapi ada beberapa faktor dari tim promotor sendiri, ada halangan. misalnya band yang kita minta lagi roadshow atau bikin album, jadi mereka bentrok dengan jadwal. dan kita masih akan usahakan yang lebih baik," ujarnya

Tak hanya persoalan jumlah penonton yang mengalami peningkatan. Pihak sponsor pun mengakui jika band-band yang tampil saat ini memang lebih baik ketimbang tahun yang lalu. "Tahun lalu, Smashing Pumpkins, tahun ini lebih baik, 30 Seconds to Mars, The Cranberries, Helloween. nama-nama yang orang sudah tahu, band-band legend, dikombinasi dengan band yang sangat 'kini'," katanya.